I.
Pengertian
a.
Aset;
Properti organisasi dan personel, dapat dirasakan atau
tidak, dimana dimiliki oleh organisasi atau individual yang dapat diberikan
nilai moneter. Properti yang tidak dapat dirasakan seperti goodwill, informasi
penting, dan properti yang terkait. Untuk tujuan panduan ini, terminologi
manusia adalah termasuk aset.
b.
Konsekuensi;
Sebuah hasil dari aksi atau keputusan. Dari presepsi
asuransi atau keamanan. Biaya-biaya kehilangan atau kerusakan melebihi pasar
dari aset yang hilang atau rusak, termasuk biaya tidak langsung lainnya.
c.
Analisa biaya dan manfaat;
Proses perencanaan, berkaitan dengan keputusan untuk
komitmen pada biaya atau aset. Hal ini adalah upaya sistematis untuk mengukur
nilai dari semua manfaat dimana dibandingkan dengan pengeluaran yang ada.
Biasanya proses ini melibatkan tiga tahapan:
1)
Indentifikasi dari semua konsekuensi langsung dan tidak
langsung dari pengeluaran;
2)
Memberikan nilai moneter dari semua biaya dan manfaat
hasil dari pengeluaran;
3)
Menghitung ekspektasi biaya masa datang dan penghasilan
dibandingkan dengan pengeluaran yang menggambarkan biaya dan penghasilan pada
nilai moneter masa kini.
d.
Tingkat kekritisan;
Dampak dari kejadian kehilangan, biasanya dihitung
berdasar biaya bersih dari kejadian tersebut. Dampak dapat berkisar dari fatal,
terjadi total rekapitalisasi, kehilangan bisnis, atau ketidakberlanjutan bisnis
dalam jangka panjang, hingga pada hal yang tidak penting.
e.
Kejadian;
Sesuatu yang terjadi tidak sepadan dalam konteks
keamanan. Biasanya mewakili sebuah
kejadian, seperti: insiden keamanan, alarm, keadaan darurat dalam medis, atau
berkaitan dengan pengalaman.
f.
Goodwil;
Suatu nilai dari bisnis yang didirikan berdasarkan
reputasi dari pertimbangan bisnis dan pemiliknya.
g.
Kejadian kehilangan;
Suatu kejadian yang dapat menyebabkan kerugian finansial
yang berdampak negaif terhadap aset, sebagai contoh termasuk insiden keamanan,
kriminal, bahaya alam atau bencana.
h.
Bencana alam;
Suatu kejadian alamiah yang mengakibatkan kerusakan
besar, kerugian, atau kehancuran, seperti : angin tornado, badai, gempa buni
dan kejadian terkait lainnya.
i.
Organisasi;
Otoritas pengelola suatu badan usaha atau instansi
pemerintah yang menyelenggarakan / menggunakan satuan pengamanan untuk
kepentingan keamanannya.
j.
Kemungkinan;
Kesempatan, atau sama dalam beberapa kasus, kepastian
matematis dimana kejadian akan terjadi, rasio dari jumlah yang dihasilkan
dimana menghasilkan suatu kejadian dari jumlah total kemungkinan yang terjadi.
k.
Kualitatif;
Berkaitan dengan suatu karakteristik dari sesuatu dan
dimana membuat hal tersebut.
l.
Kuantatif;
Berkaitan dengan pertimbangan atau nerdasarkan pada suatu
jumlah atau suatu hitungan dapat diukur atau digambarkan dalam nomerik.
m.
Resiko;
Kemungkinan dari kerugian yang dihasilkan dari ancaman,
insiden atau kejadian yang berdamak pada keamanan.
n.
Analisa resiko;
Pengujian detail termasuk penilaian resiko, evaluasi
resiko dan alternatif manajemen resiko, dilakukan untuk memahami sesuatu yang
tidak diinginkan, konsekuensi negatif untuk kehidupan manusia. Proses analisis
untuk menyediakan informasi berdasarkan kejadian yang tidak diinginkan dari
kualifikasi dari kemungkinan-kemungkinan dan ekspektasi konsekuensi dari resiko
tang telah diidentifikasi.
o.
Insiden keamanan;
Keamanan yang terkait dengan kejadian atau aksi yang
mengarah pada kematian, luka atau kerugian moneter. Suatu penyerangan pada
karyawan, pelanggan, atau supplier di dalam properti organisasi dapat menjadi
salah satu contoh insiden keamanan.
p.
Kerawanan keamanan;
Suatu keamampuan ekspoitasi dari suatu kelemahan keamanan
atau kekurangan pada fasilitas organisasi atau personal.
q.
Situs;
Lokasi parsial yang dapat ditentukan oleh jarak dan
ketinggian.
r.
State of the art;
Tingkatan ilmu pengetahuan tertinggi dan teknologi
terkini dapat. dicapai di semua area dan di setiap waktu.
s.
Statistik;
Cabang dari matematika yang berhubungan dengan
pengumpulan, analisam interpretasi dan presentasi besaran dari data numerik.
Dalam aspek keamanan dapat mewakili kumpulan dari data kuantitatif seperti
insiden keamanan, laporan kriminal dan berkaitan denga informasi dimanan
bersamaan dengan informasi lainnya ditampilkan sebagai statistik keamanan yang
akan digunakan untuk beberapa aplikasi termasuk evaluasi resiko dan tingkat
kerawanan aset organisasi.
t.
Ancaman;
Mengarah pada suatu kerusakan atau kuka, sebagai indikasi
dari sesuatu yang tidak sesuai yang disebabkan oleh sumber daya internal dan eksternal.
u.
Satuan pengamanan (Satpam);
Adalah
satuan atau kelompok yang dibentuk oleh instansi / badan usaha untuk
melaksanakan pengamanan dalam rangka menyelenggarakan keamanan swakarsa di
lingkungan kerjanya.